Pertemuan Ke-2

BAB 1 : KERAJINAN BAHAN LIMBAH KERAS

Silahkan simak video berikut

Bab 1 : Kerajinan Bahan Limbah Keras

Limbah keras terbagi menjadi 2 yaitu limbah keras organik dan anorganik. Limbah keras organik adalah limbah yang berasal dari alam tumbuhan dan hewan bersifat keras, padat, dan membutuhkan waktu yang cukup lama untuk terurai dalam tanah. Limbah keras anorganik adalah jenis limbah yang berwujud keras, padat, sangat sulit atau bahkan tidak bisa untuk diuraikan atau tidak bisa membusuk. contoh limbah keras anorganik adalah plastik, pecahan keramik, pecahan kaca, dan baja. Limbah keras tersebut dapat diubah oleh tangan-tangan kreatif dengan menggunakan teknik-teknik tertentu menjadi sebuah karya kerajinan yang bermanfaat.

A. Pengertian dan Prinsip Pengolahan Bahan Limbah Keras

1. Pengertian Bahan Limbah Keras

Limbah keras adalah limbah yang berasal dari bahan-bahan yang kuat dan keras serta tidak mudah untuk dihancurkan yang tedapat dilingkungan sekitar. Bahan limbah keras terbagi dalam dua bentuk, yaitu bahan limbah keras organik dan bahan limbah keras anorganik.

Bahan limbah keras organik adalah limbah yang terdiri dari bahan-bahan yang dapat didaur ulang secara alami yang memiliki sifat sulit untuk dibentuk. Bahan-bahan ini antara lain ranting pohon batok kelapa kayu kerang dan lain-lain

a. Bahan Limbah Keras Organik

b. Bahan Limbah Keras Anorganik

Bahan limbah keras anorganik adalah limbah yang terdiri dari kandungan bahan yang kuat dan tidak mudah dihancurkan dengan alat biasa melainkan harus menggunakan teknologi tertentu seperti pemanasan pembakaran dan penghancuran dan sebagainya contohnya keramik botol plastik kaca kaleng dan lain-lain

2. Prinsip Pengolahan Bahan Limbah Keras

Prinsip adalah prinsip-prinsip yang bisa diterapkan dalam pengolahan bahan limbah keras. Prinsip-prinsip ini dikenal dengan nama 4R, yaitu sebagai berikut :

a. Mengurangi (Reduce)

sebisa mungkin meminimalisasi barang atau material yang kita pergunakan

b. Menggunakan Kembali (reuse)

sebisa mungkin pilihlah barang-barang yang bisa dipakai kembali

c. Mendaur Ulang (Recycle)

sebisa mungkin, barang-barang yang sudah tidak berguna didaur ulang lagi. tidak semua barang bisa didaur ulang, tetapi saat ini sudah banyak industri tidak resmi (informal) dan industri rumah tangga yang memanfaatkan sampah menjadi barang lain.

d. Mengganti (Replace)

teliti barang yang kita pakai sehari-hari. gantilah barang-barang yang hanya bisa dipakai sekali dengan barang yang lebih tahan lama.